Pontianak (Suara Landak) – Komisi II DPRD Kota Pontianak meminta Pemerintah Kota Pontianak, melalui dinas terkait, segera mengambil langkah konkret untuk menyelesaikan permasalahan drainase, khususnya di wilayah Pontianak Utara dan Pontianak Barat.Foto bersama jajaran Komisi II DPRD Kota Pontianak bersama tokoh masyarakat.SUARALANDAK/SK
Desakan ini muncul setelah banyaknya keluhan masyarakat terkait saluran drainase tersumbat yang mengakibatkan genangan air dan banjir, terutama saat hujan deras.
Ketua Komisi II DPRD Kota Pontianak, Suhardi, mengungkapkan bahwa pihaknya telah meninjau langsung kondisi di lapangan bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pontianak.
“Hasil pantauan bersama dinas di lapangan, keluhan masyarakat telah ditanggapi dengan baik. Aspirasi yang disampaikan kepada anggota dewan, khususnya di Komisi II, sudah diteruskan. Kami berharap ada langkah konkret untuk menyelesaikan ini,” ujar Suhardi, Senin (6/1/2025).
Suhardi menegaskan bahwa persoalan drainase, terutama di Pontianak Utara dan Barat, harus segera diselesaikan untuk mencegah banjir lebih parah.
“Permasalahan banjir ini berkaitan erat dengan saluran drainase yang tidak berfungsi optimal. Kami mendesak dinas terkait untuk mencari solusi cepat dan tepat agar masalah ini segera teratasi,” lanjutnya.
Dalam kesempatan yang sama, anggota DPRD Kota Pontianak, Irwan, menambahkan bahwa persoalan drainase merupakan salah satu keluhan utama masyarakat saat ia menggelar reses.
“Masalah drainase menjadi perhatian utama masyarakat yang disampaikan langsung kepada kami. Kami berharap pemerintah dapat segera membenahi kondisi ini,” ujar Irwan, anggota dewan dari daerah pemilihan Pontianak Barat.
Irwan juga mengapresiasi Dinas PUPR atas respons cepat dan kunjungan lapangan untuk melihat kondisi sebenarnya.
“Kami mengucapkan terima kasih atas langkah cepat dinas terkait. Semoga hasil kunjungan ini segera ditindaklanjuti, dan drainase yang tersumbat bisa diperbaiki demi kenyamanan masyarakat,” harap Irwan, yang juga menjabat sebagai pimpinan kecamatan Partai Golkar di Pontianak Barat.
Permasalahan drainase yang tidak optimal di Kota Pontianak menjadi tantangan yang harus segera diatasi. Komisi II DPRD menegaskan akan terus memantau perkembangan upaya penyelesaian dari pemerintah daerah agar persoalan ini tidak lagi menjadi keluhan masyarakat.
Dengan sinergi antara DPRD, Pemkot Pontianak, dan masyarakat, diharapkan langkah strategis dapat dilakukan untuk memastikan sistem drainase Kota Pontianak kembali optimal, sehingga banjir dapat diminimalkan.[SK]