Landak (Suara Landak) – Banjir yang melanda beberapa desa di Kabupaten Landak, khususnya di Kecamatan Menyuke, tak menghentikan langkah petugas dalam mendistribusikan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Kejadian ini terjadi pada Senin (25/11/2024) malam, saat petugas terpaksa mengarungi banjir menggunakan perahu untuk memastikan distribusi kotak suara berjalan lancar.
Desa Darit hingga Desa Angsang menjadi wilayah yang terdampak banjir, dengan ketinggian air yang menggenangi pemukiman penduduk. Meskipun demikian, Bripka Miro, anggota Polsek Menyuke, bersama warga setempat tetap bertekad untuk menjaga keamanan dan kelancaran distribusi kotak suara yang menjadi bagian penting dari proses demokrasi. Dengan semangat yang luar biasa, Bripka Miro mengawal pengiriman logistik dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Menyuke menuju Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Angsang.
“Meskipun situasi banjir sangat menyulitkan, kami tetap berusaha keras untuk memastikan logistik sampai dengan aman. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kami menjaga kelancaran Pilkada,” ujar Bripka Miro saat melintasi banjir bersama warga setempat.
Upaya keras Bripka Miro tidak hanya mendapat dukungan dari masyarakat, tetapi juga apresiasi dari Kapolres Landak, melalui Kapolsek Menyuke, Ipda Aprianus Sabari Tampe. “Meskipun menghadapi tantangan besar, Bripka Miro tetap bersemangat menjaga keamanan dan kelancaran distribusi kotak suara. Kami mengapresiasi kerja keras dan keteguhan beliau,” ungkap Kapolsek.
Kapolsek juga menegaskan bahwa pihak kepolisian selalu siap mendukung dan mengawal seluruh proses Pilkada, terlepas dari tantangan yang ada. “Kerja sama antara aparat kepolisian dan masyarakat adalah kunci keberhasilan dalam menghadapi berbagai situasi, termasuk bencana alam seperti ini,” tambah Kapolsek.
Dalam kondisi banjir yang melanda, distribusi logistik Pilkada tetap berjalan dengan lancar, berkat kerjasama erat antara aparat keamanan dan masyarakat. Hal ini menunjukkan semangat gotong royong dan komitmen bersama untuk memastikan demokrasi tetap berlangsung dengan baik, meskipun dihadapkan dengan cuaca ekstrem.[SK]