Ibu Parma, ibu korban dari Dinas yang meninggal dunia akibat diduga laka tunggal |
Kayong Utara (Suara Landak) - Dimas (20), pegawai Cafe Kovioka di Sukadana yang meninggal membuat orang tua dan temannya sedih saat mengetahui korban meninggal diduga akibat laka tunggal di sekitar kawasan Objek Wisata Pantai Pulau Datok, Sukadana, Minggu (21/04/2024).
Pengelola Cafe Kovioka Tarosin dimana tempat almarhum berkerja semasa hidupnya mengakui almarhum dikenal sosok yang baik dan riang.
"Almarhum memang anak yang baik, dia selalu riang, bahkan dia (almarhum) bukan lagi karyawan cafe melainkan seperti keluarga. Setiap saya datang salaman pasti tangan saya dicium,” ujar Tarosin, Kamis (02/05/2024).
Parma, ibu korban berharap pihak kepolisian dapat segera mengungkap kasus tersebut. Karena terdapat beberapa kejanggalan yang mengakibatkan anak pertamanya meninggal.
Bila melihat kondisi korban, hanya terdapat memar di bagian leher dan patah tulang bahu, tidak ada luka parah, ataupun luka robek akibat kecelakaan.
Saat dikonfirmasi Kapolres Kayong Utara AKBP Achmad Dharmianto melalui Kasat Reskrim Polres Kayong Utara, Iptu Hendra mengatakan, bahwa peristiwa dugaan pembunuhan yang dilaporkan ke polres Kayong Utara sedang diselidiki.
“Sudah ada. Sedang kita selidiki,” jawab Iptu Hendra saat dikonfirmasi melalui WhatsApp.