 |
| Kepala Puskesmas Ngabang, Albertus Sujatmiko menjadi nakes pertama yang menerima vaksin Covid-19 di Puskesmas Ngabang. |
Ngabang (Suara Landak) - Puskesmas Ngabang melaksanakan vaksinasi Covid-19 pada Jumat (29/1/2021). Kepala Puskesmas (Kapus) Ngabang, Albertus Sujatmiko menjadi tenaga kesehatan (nakes) pertama yang mendapatkan suntikan vaksin ini.
Albertus Sujatmiko mengaku setelah dilakukan vaksin dirinya merasa biasa-biasa saja. "Sampai saat ini tidak terasa pegal-pegal, penyuntikannya juga tidak terasa," tuturnya setelah beberapa menit divaksin.
Ia menambahkan bahwa vaksin Covid-19 ini didistribusikan oleh Dinas Kesehatan Landak serentak pada 16 puskesmas di Landak.
"Arahan dari Kepala Dinas Kesehatan, setelah vaksin diterima langsung melakukan penyuntikan vaksin untuk tenaga kesehatan pada masing-masing puskesmas," ujar Albertus Sujatmiko.
 |
| Nakes mempersiapkan vaksin Covid-19. |
Kapus Ngabang menjelaskan bagi nakes yang hamil, menyusui, pernah terkonfirmasi Covid-19 dan sakit tidak dapat diberikan vaksin. Kemudian di Puskesmas Ngabang terdapat sekitar 45 nakes yang siap diskrining terlibih dahulu sebelum penyuntikan vaksinasi Covid-19 ini.
"Kalau di Puskesmas Ngabang ini total kita ada 68, cuma ada beberapa yang tidak boleh divaksin. Jadi sisa yang boleh divaksin sebelum diskrining itu 45 orang, " jelasnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, nakes juga harus melalui skrining dengan menjawab sejumlah pertanyaan untuk menentukan nakes tersebut layak divaksin.
 |
| Tenaga kesehatan Puskesmas Ngabang melakukan pemeriksaan kesehatan. |
"Karena nanti di meja dua akan ada pertanyaan dokter sebanyak 16 poin tentang riwayat penyakit yang pernah diderita oleh calon penerima vaksin. Jika 16 pertanyaan itu lolos, artinya yang bersangkutan boleh untuk divaksin," kataAlbertus Sujatmiko.
Tentunya Albertus Sujatmiko juga mengimbau nakes tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dalam melaksanakan aktivitas setelah dilakukan vaksinasi tahap pertama ini. (Tim/Fik)
Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM
