 |
| Polisi sedang berbincang dengan pemilik toko |
Mempawah Hulu (Suara Landak) - Upaya pengecekan ketersediaan sembako dilakukan oleh anggota Polsek Mempawah Hulu sebagai langkah menghindari penimbunan yang dilakukan oleh pelaku usaha di tengah pandemi Covid-19 di wilayah Kecamatan Mempawah Hulu, Sabtu (4/4/2020).
Kapolsek Mempawah Hulu Ipda Zulianto mengatakan upaya tersebut harus sering kita lakukan di lapangan seiring dengan perkembangan kasus Covid-19 guna menantisipasi hal - hal yang tidak inginkan.
Anggota Unit Lantas Polsek Mempawah Hulu Bripka Widi Suryadi dan Brigadir Albasyid Satibi melakukan pengecekan ketersediaan sembako di sejumlah toko. Salah satunya pada toko sembako di desa Tunang Kecamatan Mempawah Hulu.
Salah satu pemilik toko, Ati mengatakan bahwa harga sembako di pasar hanya sebagian yang mengalami kenaikan. Diantara barang yang mengalami kenaikan yaitu gula pasir, bawang merah dan bawang putih.
"Dikarenakan alasan stok barang di agen susah didapatkan, adapun dengan modal harga yang cukup tinggi seperti gula pasir, bawang merah dan bawang putih," katanya.
Selain upaya pemantauan stok bahan makanan pokok, anggota Unit Lantas Brigadir Albasyid Satibi beserta kanit Lantas Bripka Widi Suryadi juga melakukan imbauan kepada pelaku usaha agar melakukan social maupun physical distancing guna mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Bripka Widi mengarakan kepada pelaku usaha harus mematuhi aturan atau intruksi pemerintah. Ketika ada banyak konsumen, yang masuk harus diatur secara bergilir.
"Misalnya, konsumen masuk setiap lima orang dan tidak boleh berlama-lama kemudian bergantian, itu pun harus jaga jarak, sementara yang antre atau nunggu di luar toko juga harus jaga jarak," terangnya.
Selain imbauan kepada pelaku usaha, anggota Unit Lantas juga melakukan pemasangan Maklumat Kapolri Mak/02/III/2020 di sejumlah fasilitas publik dan toko. (Ziyan/Fik)
Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM
