Rapat koordinasi world cleanup day 2019 di Landak |
Ngabang (Suara Landak) - Beberapa Komunitas Pemuda dan Komunitas Pecinta Alam Landak yang tergabung World Cleanup Day Indonesia Kabupaten Landak (WCDIL) akan melakukan gerakan pungut sampah dan pembagian masker di beberapa titik di Kabupaten Landak diantaranya Taman Baca Landak, Taman Kota Intan dan Pasir bawah Jembatan Landak.
Kegiatan tersebut akan digelar Minggu (22/09/2019) dalam rangka memperingati World CleanUp Day 2019 yang dilaksanakan serentak di 175 negara dan seluruh Indonesia.
Menurut koordinator Lapangan World Cleanup Day Kabupaten Landak dan juga ketua Pendaki Landak Ya' Hari Purwadi, S.Pd World Cleanup Day menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran manusia terhadap sampah plastik.
Sebab, menjaga kebersihan sampah bukan hanya menjadi tanggung jawab dinas terkait, tetapi merupakan tanggung jawab bersama.
"Melalui gerakan ini kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya dapat ditingkatkan," katanya.
Dia menjelaskan sampah plastik masih menjadi isu kritis di dunia. Indonesia sendiri menjadi negara penyumbang sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah China.
"Sebagai bentuk pertanggungjawaban kami mengadakan aksi ini (pungut sampah dan pembagian masker). Misi kita adalah untuk menyelamatkan bumi dari sampah plastik serta ikut perhatin melihat bencana kabut asap yang melanda," tuturnya.
Handri selaku ketua panitia World Cleanup Day 2019 Kabupaten Landak menjelaskan kegiatan bersih bersih sampah dan pembagian masker dilaksanakan di Landak akan dipusatkan di Kawasan Wisata Taman Baca Landak, Taman Kota Intan Landak serta di Pasir Bawah Jemabatan Landak.
Berbagai rangkaian acara terus dilakukan sebagai wujud nyata untuk mengurangi sampah plastik. Salah satunya adalah dengan mengadakan aksi pungut sampah di beberapa tempat ungkapnya.
Dikatakan aksi pungut sampah dimulai dari Taman Baca Landak menuju Taman Kota Intan kemudian lanjut menuju pasir bawah Jembatan Landak setiap ada sampah plastik di kawasan itu mereka ambil kemudian dimasukkan ke kantung sampah.
Akhirnya Handri mengajak seluruh kalangan masyarakat Landak untuk tidak membuang sampah sembarangan.
Sumber : Rilis
Editor : Tullahwi
Disiarkan di Radio Suara Landak 98 FM