Suasana sosialisasi PHK Karyawan PKS PTPN 13 Ngabang |
Hal itu dengan digelar Sosialisasi Surat Edaran (SE) Direksi tentang pengakhiran karyawan status PKWT, honor, KHL di wilayah kerja PKS PTPN 13 Ngabang di aula kantor tersebut, Sabtu (18/8/2018) pagi.
Manager PKS Ngabang, Siswanto mengatakan sejak Nopember 2017 hingga Januari 2018 pengolahan CPO hanya 200 ton perhari, maka tidak balik modal dan seharusnya 600 ton per hari.
"Kita mengalami kerugian sebesar Rp. 1,6 milyar perbulan. Maka pada awal Februri 2018 diberhentikan operasional
dan 1 Juni akan operasi. Tapi perjalanan waktu kondisi PTPN XIII semakin terpuruk,"ungkapnya.
Selanjutnya, terjadi pergantian direksi baru dari PTPN III Medan. "Jadi bukan pindah tangan, tapi sejak dulu PTPN XIII anak perusahaan dari PTPN III. Karena secara teknis kita sudah bangkrut. Tapi secara administrasi diperjuangkan PTPN III,"jelas Siswanto.
Adapun dalam SE Direktur tanggal 13 Agustus 2018 yakni pengakhiran karyawan PKWT, honor dan KHL atau tidak diperpanjang kontrak.
"Sedangkan karyawan yang tidak diakhiri yakni pemanen/penyadap dan pemuat, operasional pabrik, pembantu operator pabrik, dan mekanik pabrik, pembina kerohanian, guru dan tenaga paramedis susuai standar formasi,"tegas Siswanto.
Ketua DPC Federasi Serikat Buruh (FSB) Kamiparho Landak, Yasiduhu Zalukhu menilai PHK karyawan dilakukan sepihak dan belum ada kejelasan. Sehingga secara organisasi buruh, apapun yang akan terjadi akan membantu secara hukum sampai ke tingkat manapun.
"Kami berharap kepada karyawan
jangan melakukan tindakan atau langkah sebelum ada perintah dari kami. Hargai apa yang diputuskan manajemen anggap hadiah pada HUT RI ke 73. Kami berharap kepada pihak perusahaan untuk mengikuti sesuai aturan yang ditentukan, "ungkapnya.
Kasium Polsek Ngabang, Aiptu Suliyanto berharap kepada masyarakat khususnya karyawan dilingkungan pabrik agar menjaga kondusifitas.
"Ikuti jalur atau koridor yang disepakati antara karyawan dan pihak perusahaan, "ujarnya.
Sementara itu, sosialisasi berjalan lancar dan mengenai hak karyawan seperti pesangon akan dipenuhi pihak perusahaan.
Hadir dalam acara sosialisasi, jajaran manajemen PKS, Kepala dusun, Temenggung Binua Pantu Seratus dan mendapat pengamanan dari Polres Landak yang langsung dipimpin Kabag Ops dan Kasat Intel.
Penulis: Tim Liputan
Editor: Kundori